Kamis, 01 Desember 2011

10 Kebiasaan Orang dengan Kecerdasan Emosional Tinggi

Berikut ini merupakan ringkasan dan saran dari Steve Hein untuk mengembangkan kecerdasan emosional (Emotional Quotient, EQ) kita:

1. Definisikan perasaanmu, bukannya mendefinisikan perasaan orang lain atau situasi.
Contoh:
- Ucapan “Aku merasa takut” adalah lebih baik daripada ucapan, “Kau mengemudi seperti orang idiot”.
- Ucapan “Aku merasa sakit dan sulit menerima” adalah lebih baik dibandingkan dengan, “Kau orang tolol yang tidak peka.”
- Ucapan “Aku merasa tidak sabar” adalah lebih baik daripada “Ini hal yang menggelikan”.

2. Bedakan pikiran dengan perasaan
- Pikiran: Aku merasa sepertinya… Aku merasa seolah-olah…
- Perasaan: Aku merasa…

3. Lebih bertanggung jawab atas perasaanmu.
- Ucapan “Aku merasa cemburu” lebih baik daripada ucapan, “Kau membuatku cemburu.”

4. Gunakan perasaanmu untuk membantu orang lain dalam membuat keputusan.
- “Bagaimana perasaanku jika aku melakukan hal ini?” dan “Bagaimana perasaanku jika aku tidak melakukan hal ini?”

5. Hormatilah perasaan orang lain.
- “Bagaimana perasaanmu jika aku melakukan hal ini?” dan “Bagaimana perasaanmu jika aku tidak melakukan hal ini?”

6. Bersemangatlah, jangan marah. Gunakan “rasa gemas” untuk membangkitkan semangat agar dapat bertindak produktif.

7. Validasikanperasaan orang lain. Tunjukkan empati, dapat dimengerti dan menerima perasaan orang lain.

8. Biasakan untuk mendapatkan suatu hal yang positif dari emosimu.
- Tanyakan kepada dirimu sendiri, “Bagaimana perasaanku?” dan “Apa yang dapat membantuku agar merasa lebih baik?”
-Tanyakan kepada orang lain, “Bagaimanakah perasaanmu?” dan “Apa yang dapat kubantu agar kau merasa lebih baik?”

9. Jangan menasihati, memerintah, mengendalikan, mengkritik, menghakimi, atau menceramahi orang lain.

10. Hindari orang yang tidak menghargaimu. Walaupun hal ini tidak selalu mungkin dilakukan, tetapi setidaknya habiskan hanya sedikit waktu bersama mereka, atau hapuskan mereka dari pikiranmu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar